Senin, 03 April 2017

Musik Barok

Musik Barok muncul sebagai suatu reaksi terhadap zaman Renaisans. Musik Barok berkembang pada tahun 1600-1750. Barok dalam buku Encyclopedie karya Denis Diderot berasal dari bahasa Portugis artinya baruco atau barocco yang berarti lonjong, seperti mutiara. Pada perkembangan selanjutnya musik Barok melahirkan beberapa jenis musik misalnya opera, oratorio, musik vokal, dan musik instrumental.

Ciri-ciri musik zaman Barok adalah sebagai berikut:

a. Bersifat polifoni (banyak suara).

b. Menggunakan teknik basso kontinuo.

c. Terdapat pengembangan vokal solo pada madrigal dengan diiringi permainan alat musik harpsichord.

d. Lagu lagunya berbentuk strofik, artinya berlaku 1 musik yang sama bagi tiap bait pada syair.

e. Gaya yang dipakai cenderung bersifat monodi dan resitatif, serta banyak menggunakan ornamen (nada hiasan).

f. Teknik modulasi lingkaran kwint belum dipakai. Maka karya musik zaman barok menjadi pendek pendek, hanya berbentuk satu nada dasar atau memakai harmonik kromatik.

Musik barok dapat melahirkan komponis yang terkenal antara lain: G Gagrieli, C Gesualdo, J.P Sweelinck, G Carissimi, J.S Bach, A.Vivaldi, dan G.F Handel.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar